Tuesday, 25 June 2013

DAMPAK SEKTOR PETERNAKAN TERHADAP PEMANASAN GLOBAL

Nama      : Ruadi Maha Putra
Nim         : A4 2121 710
BAB I
PEMBAHASAN

1.1  RINGKASAN MATERI
v  Pengertian Pemanasan global atau Global warming

Pemanasan global / Global warming adalah kejadian meningkatnya temperatur rata-rata atmosfer, laut dan daratan Bumi.
Temperatur rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.18 °C selama seratus tahun terakhir. Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyimpulkan bahwa, “sebagian besar peningkatan temperatur rata-rata global sejak pertengahan abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia melalui efek rumah kaca.
v  Penyebab Pemanasan Global
Ø  Polusi karbondioksida dari pembangkit listrik bahan bakar fosil
Ø  Polusi karbondioksida dari pembakaran bensin untuk transportasi
Ø  Gas metana dari peternakan dan dan pertanian
Ø  Aktivitas penebangan pohon
Ø  Penggunaan pupuk kimia

v Sektor peternakan menjadi penyebab terbesar terjadinya pemanasan global
Sektor peternakan adalah satu dari dua atau tiga penyumbang terbesar bagi krisis lingkungan yang paling serius dalam setiap skala, mulai dari local hingga global.
v Dampak
Ø  Kehilangan keaneka ragaman hayati
Ø  Penggundulan
Ø  Penggurunan
Ø  Penyakit
Ø  Pemakaian sumberdaya berlebihan
Ø  Kekurangan air

1.2  PELAKSANAAN PRESENTASI
v  Waktu dan tempat presentasi
Presentasi di laksanakan di ruang teorilaboraterium Teknologi Benih pada tanggal 18 mei 2013 pukul 11.30-12.00 WIB.
v  Peserta presentasi
Pembawa materi presentasi terdiri dari tiga orang yang telah di pilih pada minggu sebelumnya, yaitu RAHMAD KURNIADI, SUFIYATI ARSYAD NOER, DAN RANI PURNAMA SARI. Audiens terdiri dari 22 mahasiswa program studi TEKNOLOGI PRODUKSI TANAMAN PANGAN DAN HORTIULTURA dan Dosen mata kuliah klimatologi.
v  Rangkaian acara presentasi
Acara dibuka oleh RAHMAD KURNIADI selaku moderator dengan memaparkan latar belakang dan definisi pada materi,

v  Penyampaian materi
Materi tentang dampak sektor peternakan terhadap pemnasan global yang akan di sampaikan oleh SUFIYATI ARSYAD NOER DAN RANI PURNAMA SARI.
v  Sesi Tanya jawab
Ø  OLEH : saudari RIZKIA NURUL AQLA
Bagai mana cara mengatasi atau memperbaiki negara-negara yang sudah mengalami akibat sektor peternakan?
Di jawab oleh : SUFIYATI ARSYAD NOER
Salah satunya adalah melakukan penanaman pohon, kemudian mengalih fungsikan kembali lahan-lahan yang menjadi gurun akibat adanya suatu industry  agar di lakukan penanaman pohon kembali agar hutan tetap terjaga.
Ø  OLEH : AI JULAIHA
Apa dampak hubungan keanekaragaman hayati dengan pemanasan global?
Di jawab oleh : RAHMAD KURNIAD
Dampaknya adalah apabila terjadi pengalihan fungsi lahan atu hutan untuk menjadi suatu lahan untuk industry peternakan otomatiskan lahan hutan akan semakin sedikit kemudian keaneka ragaman hayatinya contohnya seperti binatang dan tumbuh-tumbuhan tidak mempunyai tempat untuk tumbuh dan berkembang jadi semakin lama- semakin lama akan tarjadi penurunan jumlah hayatinya, hal ini sangat berpengaruh terhadap tanaman yang ada di sekitar hutan.
Ø  OLEH : ECY ( DESI ASTRIKA )
Bagai mana cara pengendalian gas metan apabila sudah terjadi?
Di jawab oleh : RANI PURNAMA SARI
Penanaman hutan kembali dan melakukan reboisasi dan melakukan perencanaan jangka panjang untuk mengurangi gas metan yang ada di bumi. Kumudian adanya upaya kita memanfaatkan gas metan untuk dijadikan bio gas.

BAB II
KESIMPULAN

2.1 KESIMPULAN

            Pemanasan global adalah fenomena alam yang di percepat oleh tindakan manusia, terutaa di sektor peternakan. Dimana sektor peternakan memiliki pengaruh besar pada peningkatan suhu bumi berkaitan dengan akan kebutuhan makhluk hidup dan pemanasan global.


DAFTAR PUSTAKA

No comments:

Post a Comment